Palangka Raya – Untuk mendukung peningkatan pendidikan di wilayah terpencil, Gubernur Kalimantan Tengah, H. Sugianto Sabran, menyerahkan tunjangan khusus bagi para guru pedalaman dalam acara Jambore Pendidikan di Palangka Raya. Tunjangan ini menjadi bentuk apresiasi terhadap dedikasi guru-guru yang mengabdi di daerah dengan keterbatasan fasilitas.
Plt. Kepala Dinas Pendidikan Kalimantan Tengah, Muhammad Reza Prabowo, menyampaikan bahwa kebijakan ini bertujuan untuk meningkatkan semangat para guru dalam menjalankan tugasnya. “Kami ingin memastikan guru-guru di pedalaman mendapatkan dukungan yang layak agar mereka dapat fokus pada tugas mendidik siswa,” kata Reza.
Norsyafi’i, salah satu penerima tunjangan, menyebutkan bahwa perhatian pemerintah ini menjadi pendorong semangat bagi para guru. “Kami merasa dihargai atas usaha kami. Ini adalah motivasi besar untuk terus memberikan yang terbaik bagi siswa di desa,” ungkapnya.
Gubernur H. Sugianto Sabran menegaskan bahwa pendidikan yang merata adalah prioritas utama pemerintah provinsi. Dengan tunjangan ini, pemerintah berharap guru-guru di pedalaman dapat lebih termotivasi untuk menciptakan pendidikan berkualitas. “Kami ingin pendidikan di Kalteng maju dan merata tanpa ada kesenjangan,” ujarnya.
Program tunjangan ini juga diharapkan dapat menciptakan pemerataan pendidikan di seluruh wilayah Kalimantan Tengah. Dengan dukungan ini, para guru diharapkan dapat meningkatkan mutu pendidikan, meskipun berada di daerah dengan keterbatasan akses dan fasilitas.
Langkah ini menjadi bukti komitmen Pemprov Kalteng untuk mendukung para tenaga pendidik dan mewujudkan pendidikan yang merata di seluruh wilayah, baik di perkotaan maupun di pedalaman. (kin)